Museum ini pertama kalinya didirikan oleh orang Belanda yang bernama Mondelar Countrolleur tahun 1935. Ini merupakan sebuah bangunan yang berupa rumah tradisional dan memiliki anjuang kiri dan kanan. Bangunan museum ini masih terlihat tradisional, atap bangunan ini juga masih menggunakan ijuk, dinding yang terbuat dari kayu, serta masih berlantaikan kayu. Koleksi yang terdapat di Museum Rumah Adat Baanjuang ini adalah sekelompok etnografika, numismatika, binatang yang diawetkan, dan lain sebagainya. Binatang ini terlahir secara tidak normal, karena memiliki beberapa anggota tubuh yang berlebih.
About Me
Popular Posts
-
BUKITTINGGI Bukittinggi merupakan kota kedua terbesar yang berada di provinsi Sumatera Barat. Kota yang sebelumnya disebut dengan...
-
Saat ini, industri esports berkembang sangat pesat. Ini ditandai dengan diadakannya berbagai macam turnamen esports dengan total hadi...
-
Download dan pasang aplikasi Psiphone 3. 1. Buka Aplikasi Psiphon yang sudah anda install kemudian pilih Tunnel Whole Device da...
Blog Archive
- March (8)
Powered by Blogger.
No comments:
Post a Comment